Jika kita berkunjung ke kota-kota besar di dunia, maka salah satu ciri yang menarik dan membuat nyaman untuk pendatang adalah kenyamanan berjalan kaki menikmati suasana serta keindahan kota tersebut. Keadaan tersebut tidak akan pernah anda jumpai di Bandung. Jangankan nyaman, berjalan kaki di Bandung cenderung berbahaya, bisa masuk lobang, tergelincir ke selokan, bahkan bisa keserempet mobil atau motor karena kita terpaksa harus berjalan di badan jalan. Foto-foto berikut memperlihatkan sebagian kondisi trotoar kota Bandung di daerah yang termasuk daerah terbaik di kota Bandung, yaitu sekitar ujung bawah jalan Dago dan jalan Merdeka.
Kondisi trotoar di jalan Merdeka, seberang Toko Buku Gramedia. Pejalan kaki terpaksa harus berjalan di badan jalan, menentang arus lalu lintas, luar biasa!
Ini trotoar di sekitar ujung bawah jalan dago, posisi berjalan menghadap ke utara. Banyak penghalang yang dipasang oleh pemilik bangunan di sekitarnya untuk mencegah hadirnya kaki lima. Salah siapa??? Pemerintah tidak pernah bisa menertibkan kaki lima!
Nah, yang ini lebih gila lagi! (baca: leuwih edan deui wae!). Ini kondisi di depan Hotel Holiday-Inn Bandung. Tanpa menghiraukan keselamatan pejalan kaki, Hotel dengan seenaknya membuat penghalang yang membuat trotoar di depan Hotel tidak dapat dilalui pejalan kaki sama sekali. Gila!!!! Menariknya, tidak pernah ada yang peduli dengan kondisi ini!
Menyedihkan jadi orang kecil yang harus berjalan kaki ke mana-mana di Bandung. Setiap saat, maut mengintai kita.
Saya menemukan tulisan lain yang menarik tentang kondisi trotoar di Kota Bandung disini.
Salam,
Arry Akhmad Arman