Tidak sengaja saya terdampar ke Situs Opini Masyarakat (http://www.opinimasyarakat.com), dan menemukan artikel menarik tentang calon independen walikota Bandung. Saya ingin tahu, apakah calon independen itu sesuatu yang serius terbuka? atau hanya akal-akalan saja? Ada kutipan yang menarik dari satu link yang berjudul “Pendaftaran Calon Walikota 2 Mei“. Dalam artikel tersebut ada kutipan statement dari Ketua KPU Benny Moestofa:
Menanggapi calon independen, Benny berjanji akan mengakomodir asal revisi Undang-undang nomor 32 tahun 2004 sudah ditetapkan sebelum tanggal 2 Mei jadwal pendaftaran calon Pilwalkot. “Ada syarat calon independen memiliki dukungan minimal 3% dari penduduk Kota Bandung dengan dibuktikan KTP yang mendukung dan harus kaya, minimal memiliki rekening tabungan Rp 1,4 miliar, tambahan lainnya harus tokoh masyarakat dan memiliki kharisma,” ujar Benny.
Mungkin karena sering ngritik kota Bandung, dan saya menyatakan punya mimpi jadi walikota (padahal memang hanya mau jadi walikota di kota mimpi, seperti republik mimpi), di beberapa blog ada yang nyebut nama saya sebagai calon walikota.
Ha-ha-ha…., lupakan kalo ada pikiran mau mencalonkan saya, beli mobil Xenia 100 juta saja masih harus nyicil 5 tahun ….., boro-boro punya uang nganggur 1.4 miliar ….
Bagimana menurut anda mengenai syarat-syarat di atas? Memang harus begitu?
Arry Akhmad Arman's Weblog 
Dulu juga pernah mendengar (sekitar dua tahun yang lalu) mengenai persyaratan calon independen. Namun sepertinya masih dalam perumusan mengenai ketentuannya. Kalau masalah kaya berkaitan dengan modal berkampanye nanti pak. Untuk sewa tempat kampanye, konsumsi, transportasi, dan sebagainya pak. Menurut sepemahaman saya seperti itu pak.
ikut partai dulu atuh pa? ;;)
tapi kalo ada calon independent, barangkali saya akan pilih calon tersebut. apalagi kalo ganteng ha ha ups, kaya.
maksudnya biar tidak korupsi? atau biar ga ada calon independent?
Kaya mah gak jaminan gak bakal korupsi. Siapa tau kaya-nya dari korupsi juga? Nah lo….
INi hanya pikiran saya ya pak:
Trus nanti kalau sudah menjabat walikota, gaji walikota beserta tunjangan2nya apakah ada 20jt perbulan? katakanlah iya, saya sendiri gak tau sama sekali.
masa jabatan 5th, jadi penghasilan dia sebagai walikota adalah:
20jt*12 (bulan)*5(tahun)=1.200.000.000 (1,2M)
hmm…masih harus nombok nih untuk balik modal ya? he he
kl betul begitu, apakah korupsi yang saat ini merajalela di kalangan pejabat, apakah salah satu cara untuk balik modal ya?
Kayaknya gak perlu kaya dech pak. Asal punya kharisma, punya banyak pendukung, ada peluang untuk menang. Kalo masalah rekening, gampaaaang ntar akan banyak “orang” yang nawarin untuk ngisi rekening pak AAA. Kalo “cuma” 1,4 M mah kecilllll. he he he.
Kalau saya mencalonkan diri menjadi walikota Bandung… ada yang milih saya gak yah kira-kira 🙂
*mimpi mode ON* iya engga lah, emangnya saya siapa? kaya juga engga. dah ah !