Saya hanya mendengar saja bahwa Jawa Barat akan melakukan pemilihan Gubernur baru dalam waktu dekat. Saya tidak tahu kapan pelaksanaanya (saya termasuk 21.25% yang tidak tahu, lihat hasil survey). Baru tahu setelah saya telusuri dari website pemda Jawa Barat, http://www.jabar.go.id. Terus terang, sebagai warga dengan KTP Jawa Barat dan bisa disebut putera asli Jawa Barat, saya kurang peduli dengan pemilihan tersebut. Mengapa? Terlalu banyak fakta yang bisa kita lihat yang membuat kita pesimis, siapapun Gubernurnya, tidak ada harapan yang bisa memberikan tingkat kepercayaan yang tinggi untuk mengubah Jawa Barat.
Berdasarkan info dari situs KPU Jabar, inilah calon-calon yang harus kita pilih:
- H. Danny Setiawan dan H. R. Iwan Sulandjana
- H. Agum Gumelar dan H. Nu’man Adbulhakim
- H. Ahmad Heryawan dan H. Dede Yusuf
Ok, saya mau terus terang, tentang apa yang ada di pikiran saya mengenai calon-calon yang ada, dan pilihan sementara saya jatuh kemana, hanya mengandalkan common sense saja. Saya ingin tahu pendapat anda juga, siapa tahu ada info berharga atau perpektif lain yang bisa mengubah pilihan saya. Inilah algoritma saya untuk memilih:
- Semua mempunyai gelar “H.” di depan namanya, saya asumsikan semuanya artinya “Haji”, jadi saya tidak ragu dengan kejujurannya. Kita kan harus berpikir positif.
- Memang ada beberapa partai yang saya tidak mempunyai simpati yang kuat, malah cenderung antipati. Tapi terlepas dari itu, bagi saya, dua pasangan pertama (1 dan 2) adalah tokoh-tokoh lama yang sangat mungkin kental dengan gaya, budaya, cara berpikir yang lama. Jika pilih nomor 1, jelas Jawa Barat tidak akan jauh dari sekarang. Nomor 2, ya….. dugaan saya engga akan jauh beda dengan nomor 1. Hanya beda orangnya saja.
- Pasangan nomor 3, dari satu sisi saya melihat ini sebagai pemain baru yang mungkin belum berpengalaman. Tapi dilain pihak saya melihat ada satu harapan yang bisa digantungkan ke mereka. Pemain baru, apalagi masih muda, cenderung tidak terbelenggu oleh paradigma lama dan diharapkan bisa membawa ide-ide baru yang bisa mengubah Jawa Barat.
- Iseng-iseng saya lihat CV mereka. Perhatian saya pada usia mereka. Dua pasangan pertama adalah kelahiran 40-an dan 50-an. Pasangan yang ketiga, sama-sama kelahiran 66. So, menurut saya ini satu point yang sangat penting untuk dipertimbangkan.
Saya bukan simpatisan kuat siapapun diantara mereka, tapi kalau saya harus memilih, berdasarkan common sense dan logika, saya akan pilih pasangan nomor 3. Saya berharap pasangan muda ini bisa memberikan perubahan yang positif agar Jawa Barat maju secara signifikan.
Bagaimana menurut anda?